Renungan Kristen Sagu sumber Hidup thema: " WOMEN OF EASTER ( Perempuan Paskah)

 The Journey People,


Women of Easter

(Renungan atau Khotbah Tematik)


Paskah merupakan waktu dimana kita mengingat akan kematian dari Tuhan Yesus Kristus dan memperingati kebangkitan-Nya. Ini juga merupakan waktu dimana kita merefleksikan pada apa artinya atau makna dari menjadi orang Kristen. Kita melakukannya dengan melihat lebih dekat pada perjalanan yang menuntun Tuhan Yesus Kristus ke atas kayu salib. Kebanyakan dari cerita tradisional tentang Paskah dan pertunjukkan atau drama Paskah di gereja mengingat murid-murid laki-laki dan dukungan peran mereka. Kita mengingat semua laki-laki terakhir; Yudas penghianat, Petrus penyangkal dst. Kita tidak terlalu sering mendengar atau bahkan memikirkan tentang perempuan-perempuan yang memainkan peran dalam hidup Yesus dan bahkan berkisar kematian-Nya dan kebangkitan-Nya juga. Sayangnya, terlalu sering peran perempuan mendapat tempat kedua dalam ketertarikan dan kebutuhan penulis Alkitab dan pemimpin gereja Kristen yang berjenis kelamin laki-laki selama berabad-abad. Tetapi cerita tentang mereka hanya saja yang penting. Ketiga perempuan ini bernama Maria dan peran mereka berhubungan erat dengan kisah Kematian dan Kebangkitan Yesus Kristus. 

MARIA DARI BETANIA

Maria dari Betania merupakan salah satu perempuan yang memiliki kepribadian atau karakter yang cantik dalam bagian Firman Tuhan, mempersiapkan pemakaman Tuhan Yesus Kristus. Maria merupakan saudari perempuan dari Marta, dan saudara laki-lakinya adalah Lazarus yang dibangkitkan oleh Tuhan Yesus dari kematiannya. Kita mengenal Maria dalam tiga waktu yang berbeda dalam Alkitab, pertama melalui kejadian di rumahnya antara dirinya dan saudari perempuannya Marta (Lukas 10:38-42),di mana Yesus dan murid-muridnya yang bersama-sama dengan Dia saat itu agaknya terhibur dengan kejadian itu. Ini mungkin kisahnya yang paling diketahui. Marta saat itu sudah sangat tertekan dan stress, karena ia terganggu akan tugasnya sebagai tuan rumah untuk melayani Yesus dan murid-murid-Nya dan ia tambah frustasi lagi karena saudari perempunnya Maria tidak membantunya dan malah bersantai mendengar ajaran dari Tuhan Yesus. Sehingga Marta menegur Yesus yang tidak peduli akan Maria yang duduk pada kaki-Nya sementara Marta melakukan semua pekerjaan. Respon yang diberikan oleh Tuhan Yesus memberikan kita wawasan terhadap Maria dari Betania. Yesus memujinya untuk memilih yang terbaik, artinya kerinduan Maria untuk berada dekat Allah dan haus akan setiap Firman-Nya jauh lebih bermanfaat dari pada menyibukan diri sendiri dengan mengatur segala persiapan akan makanan. Yesus lebih jauh mengatakan bahwa pilihan-pilihan Maria akan yang baik, belajar dari Tuhan, hal-hal ini tidak akan diambil atau dirampas dari Maria. Prioritas Maria dalam hidupnya adalah Tuhan, pengetahuan akan Dia, dan selalu berada dekat-Nya akan abadi selamanya. 

Kita juga menemukan bagian dari kisah Maria dari Betania pada hari sebelum penyaliban Yesus Kristus (Matius 26:1-6; Markus 14:3-9; dan Yohanes 12:1-8). Makanan disiapkan dirumah Simon si kusta. Mungkin Simon yang telah disembuhkan oleh Yesus dari penyakit kustanya dan dia menjadi pengikut Kristus. Marta lagi-lagi melayani Yesus dan murid-murid-Nya sementara Lazarus yang dibangkitkan juga bersama-sama dengan mereka. Pada waktu tertentu Maria menerobos masuk dan menuankan minyak yang sangat mahal pada kepala Tuhan Yesus dan kaki-Nya dan menyekanya dengan rambutnya. Selain kritikan dari murid-muridnya tentang bagaimana menyia-nyiakan nilai dari minyak yang sangat berharga itu Maria tidak mengatakan apa-apa. Pada kejadian pertama Maria membiarkan Yesus yang menilai perbuatannya. dan lagi-lagi saat ini pun ia membiarkan yesus yang menilai perbuatannya. Dan Yesus lalu berkata bahwa Maria telah menyimpan minyak ini untuk peringatan akan kematian-Nya dan telah melakukan hal yang paling indah dalam melayani Tuhan. Maria memberikan segalanya yang terbaik dan berhaga dalam hidupnya untuk membangun hubungan dengan Yesus. Maria memberikan waktunya untuk mendampingi Tuhan Yesus hingga akhir diatas kayu salib, mempersiapkan penguburannya karena Maria dampaknya memiliki kemampuan dan mempersiapkan rempah-rempah atau wangi-wangian bagi seseorang yang sudah meninggal. Maria memberikan apa yang berharga dalam hidupnya, bukan saja itu hartanya pun ia serahkan untuk mendukun perjalanan Kristus dalam menggenapi perintah Bapa-Nya untuk menebus dosa manusia.  Kita dapat belajar dari hubungan Maria dan Tuhan Yesus pada moment-moment tertentu itu. (referensi: Kamus Pintar Alkitab; Selvester M. Tacoy, M.Div. Hal. 201). 

MARIA IBU YESUS

Ibu Yesus, Maria dari Nazaret tetap berada disamping Yesus sejak saat nafas pertama-Nya hingga saat-saat terakhir-Nya. Kesetiaan Maria tidak diragukan lagi.   Seperti yang benar dengan yesus kita tidak tahu apa-apa tentang  penampilan fisiknya atau bagaimana nampaknya. Tetapi catatan-catatan dalam Alkitab memberikan kita gambaran tentang karakter Maria. Maria kelihatannya merupakan perempuan biasa dari bangsa Yahudi yang tidak bisa dibedakan dari perempuan-perempuan lainnya. Dia memasak, menjahit, dan membersihkan. Dia berdoa, bercakap-cakap, dan memenuhi kebutuhan keluarganya. Namun, dari apa yang kita ketahui dalam peristiwa kelahiran Tuhan Yesus dalam sejarah Alkitab menunjukan bahwa kehidupan Maria bukan sebagai perempuan yang biasa-biasa saja melainkan special karena dipilih oleh Allah. Bukankah kita juga merupakan pilihan Allah? Bagi Maria itu merupakan anugerah Allah atasnya yang diberikan oleh Allah bapa, Putra dan Roh Kudus. Dengan pilihan bebas dari Allah Bapa, ia ditakdirkan untuk menjadi ibu dari sang Penebus. Dengan rahmat Tuhan, jiwanya dipenuhi dengan kasih karunia dan kehadiran-Nya. 

Dalam kisah perjalanan Maria sebagai seorang ibu, Maria tertarik dengan apa yang dilakukan Putra-nya. Pada saat penyaliban Tuhan Yesus, ia termasuk di antara kelompok murid-murid yang mengikuti Dia. Apa yang Maria pikirkan ketika melihat Putranya meninggal dengan cara yang menyiksa? Apakah ia ingat akan ramalan Simeon tepat setelah kelahiran Yesus? (Lukas 2:34-35). Saat Yesus disalibkan tangan dan kaki-Nya ditikam (Dipaku), Jiwa-Nya ditikam dengan pedang kesedihan. Kata-katanya berarti bahwa Allah tahu bahwa Yesus akan disalibkan dan memiliki cara untuk menggunakan penderitaan Tuhan Yesus. Meskipun Maria sangat menderita tetapi ia tetap berada di sisi anak-Nya karena cinta yang tidak bersyarat kepada-Nya. 


MARIA MAGDALENA

Maria Magdalena adalah murid terpenting dalam gerakan Yesus dan terus menjadi salah satu tokoh yang paling misterius dan kontroversial dalam sejarah agama. Banyak gambaran yang tidak melakukan keadilan dalam mengisahkan Maria sebagai kebenaran bahwa, ia juga merupakan murid Kristus yang sejati. Ketika Maria dan parah wanita lainnya, bersama dengan 12 orang bergabung dengan Yesus, mereka mengambil resiko yang serius. Yesus di dorong untuk bertindak setelah penangkapan Yohanes pembabtis. Sebagian besar pelayanan Yohanes pembatis terjadi ditepi timur sungai Yordan di wilayah Parea, Herodes. Ketika Yohanes dipenjarakan Yesus memulai pelayanan-Nya diwilayah Herodes di Galilea yang dipandang Herodes bukan hanya sebagai tantangan tetapi juga ancaman. Terlepas drai resikonya, Maria Magdalena berkomitmen untuk terus mengikut Dia. Maria Magdalena diselamatkan dari tujuh setan dan dengan berani mendukung guru-Nya bahkan di saat-saat tergelapnya hingga menjadi sosok yang kemudian mengumumkan kebangkitan-Nya yang mulia. Maria Magdalena berkomitmen pada Yesus dan pelayanan-Nya tidak peduli berapa harga yang harus ia bayar. 


Paskah ini, ingatlah akan ketiga wanita Alkitabiah yang memiliki perjumpaan dekat dengan Yesus. Perjumpaan intim mereka dengan Yesus akan memperdalam iman kita kepada Tuhan yang begitu mencintai dunia sehingga Dia memberikan anak-Nya yang tunggal.  


Komentar

  1. 𝚁𝚎𝚗𝚞𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚢𝚐 𝚜𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚖𝚎𝚗𝚢𝚎𝚗𝚝𝚞𝚑 𝚜𝚖𝚙𝚎 𝚔 𝚍𝚊𝚕𝚊𝚖 𝚑𝚊𝚝𝚒, 𝚃𝚎𝚛𝚒𝚖𝚊 𝚃𝚞𝚑𝚊𝚗 𝚋𝚎𝚛𝚔𝚝𝚒 𝚞𝚝𝚔 𝚝𝚎𝚝𝚊𝚙 𝚋𝚎𝚛𝚔𝚊𝚛𝚢𝚊 𝚋𝚐𝚒 𝚔𝚎𝚖𝚞𝚕𝚒𝚊𝚊𝚗 𝙽𝚊𝚖𝚊 𝚃𝚞𝚑𝚊𝚗🙏

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tuhan Yesus memberkati kita selalu. Merupakan suatu sukacita untuk mendengar kabar sukacita dari orang-orang special yang dikasihi oleh Tuhan. Hormat dan kemuliaan bagi nama Tuhan senantiasa.

      Hapus
  2. Keren2 kk Tuhan Yesus memberkati

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima Kasih Erick. Tuhan Yesus memberkati ade selalu.

      Hapus

Posting Komentar